Sedikit
tidak banyak Saya ingin menuliskan tentang satu hal. Saat yang lain terlelap.
Film itu betul-betul membuat saya tidak tidur hingga menjelang subuh. Bukan hanya
karena durasinya yang panjang. Tapi sungguh, film ini benar-benar menarik.
SWADES. Film itu telah berhasil membuat saya melek sampai dini hari.
Saya
menyukainya, seperti halnya ketika Saya menuliskan namanya Shahrukh Khan. Sama
seperti kebanyakan filmnya yang lain. Dia selalu saja membuat saya
terkagum-kagum. Dan ikut terbawa alur cerita yang dia mainkan.
Swades
is a nice film. Kalimat itulah yang Saya tuliskan di akun twitter saya. Bukan
hanya karena dia. Lelaki yang bisa memutar logika Saya tentang dunia film. Dan
realitanya film India. Dia bukan hanya memiliki karakter tapi mampu
mengkarakterkan film-filmnya. Ok. Kembali ke film. Swades betul-betul film yang
mengesankan buat saya saat ini.
Berkisah
tentang seorang pemuda India yang bekerja di NASA. Konflik terjadi ketika dia
memutuskan untuk kembali ke India mencari wanita yang pernah mengasuhnya sejak
kecil ketika ayah dan ibunya masih hidup. Baginya wanita itu adalah ibu kedua
untuknya. Dia berniat untuk membawa wanita itu tinggal bersamanya di Amerika.
Namun, kenyataan berbeda terjadi setibanya di India, dia
menuju ke sebuah desa tempat dimana ibu keduanya itu menetap. Di desa tersebut banyak
hal dan pelajaran yang dia lalui. Dia melihat suatu kondisi yang
memperihatinkan terjadi di negaranya. Berbeda halnya di Amerika. Orang-orang di
negaranya (India) merasa bangga dengan kebudayaan yang mereka miliki namun kurang
memahami arti pendidikan dan kemajuan bagi generasinya. Kasta salah satu yang
menjadi singgungan dalam film ini. Selain itu sorotan terhadap kemiskinan di
belahan daerah di India menjadi sesuatu sangat menarik, mebuat saya teringat dengan keadaan Indonesia saat ini.
Mohan begitulah dia disebut dalam film Swades. Mohan melakukan
banyak perubahan di desa itu. Tapi, NASA memanggilnya kembali untuk
menyelesaikan proyek besarnya di Amerika yaitu sebuah satelit.
Mohan
merasa berat meninggalkan India bukan hanya karena Khavariamma (wanita tua yang
sangat dirindukannya) yang memutuskan untuk tidak ikut bersamanya ke Amerika, tapi karena dia juga bertemu dengan sosok gadis cantik
bernama Gita. Seorang pengajar pada sekolah yang ada di desa tersebut.
Setelah
proyeknya dengan NASA berhasil dia memutuskan untuk kembali ke India bukan hanya karena kecintaannya pada
Khavariamma, kecintaannya kepada gadis yang bernama Gita, tapi terlebih karena kecintaannya kepada negaranya.
Film
Swades ini mengajarkan banyak hal di antaranya Knowlidge, Education,
Nasionalism, politic, Love, HAM dan lain-lain. Untuk lebih jelasnya, tonton filmnya, temukan konflik yang komplit (bukan sekedar film India) dan saksikanlah kisah drama yang unik. Banyak pelajaran yang bisa dipetik. Di jamin seru!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar