Bisanya meliuk-liuk
Mengikat aliran darah
Sesak. Tetap saja sajak kutuliskan
Semakin beracun, beradu pula jemari makin lahap
Sakit. Tawa itu makin riuh
Pada akhirnya,
..........
25 Januari 2013
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Popular Posts
-
Sedikit tidak banyak Saya ingin menuliskan tentang satu hal. Saat yang lain terlelap. Film itu betul-betul membuat saya tidak tidur hing... -
Malam itu aku diserang oleh kepungan meteor. Satu persatu dari meteor itu menghunus tubuhku dengan kilatan cahayanya. Ter... -
Melodi yang sangat menyayat Ketika berakhir pada not yang mati Bernyanyi rasa, mengalunkan bait Bilakah Kau tahu. Satu persatu ...
-
.jpg)
Berusaha menembus derai angin. Melaju sekuat tenaga. Melejit di antara terpaan debu-debu yang berniat menumbangkanku. Semakin kukepakkan, ... -
Minggu, 28 Oktober 2012. Hari yang spesial bagi para pemuda. Hari Sumpah Pemuda. Jika dahulu para pemuda memprakarsai tanggal be... -
Ambil warna biru, katanya. Malam pekat bertabur kerlap-kerlip Gesekkan kuas ke langit hitam Menanti esok terlalu lama Hapuskan bintang, ...
-
Saya tidak bisa. Riak-riak tawa memuakkan Saya bukan teman. Memang. Karena saya tidak mencari seorang ego Saya adalah saya. Maka dari i...
-
Hey Shinichi! Hari ini kita banyak membicarakan kata "pertama". Yah, Salah satunya karena hari ini, hari pertama di ta...
-
Saya sakit, saya sakau. Saya seperti tak mengenal diri saya ketika jemari saya telah lama mati dalam tarian atas tuts-tuts. Saat jemari say...
-
Aku lelah, bukan untuk berhenti hanya butuh spasi agar alunan terdengar lebih bermelodi. I'm coming freeday. Just my freeday. Free ...
Profil
Most Reading
-
Sedikit tidak banyak Saya ingin menuliskan tentang satu hal. Saat yang lain terlelap. Film itu betul-betul membuat saya tidak tidur hing...
-
Malam itu aku diserang oleh kepungan meteor. Satu persatu dari meteor itu menghunus tubuhku dengan kilatan cahayanya. Ter...
-
Melodi yang sangat menyayat Ketika berakhir pada not yang mati Bernyanyi rasa, mengalunkan bait Bilakah Kau tahu. Satu persatu ...
-
Berusaha menembus derai angin. Melaju sekuat tenaga. Melejit di antara terpaan debu-debu yang berniat menumbangkanku. Semakin kukepakkan, ...
-
Minggu, 28 Oktober 2012. Hari yang spesial bagi para pemuda. Hari Sumpah Pemuda. Jika dahulu para pemuda memprakarsai tanggal be...
-
Ambil warna biru, katanya. Malam pekat bertabur kerlap-kerlip Gesekkan kuas ke langit hitam Menanti esok terlalu lama Hapuskan bintang, ...
-
Saya tidak bisa. Riak-riak tawa memuakkan Saya bukan teman. Memang. Karena saya tidak mencari seorang ego Saya adalah saya. Maka dari i...
-
Hey Shinichi! Hari ini kita banyak membicarakan kata "pertama". Yah, Salah satunya karena hari ini, hari pertama di ta...
-
Saya sakit, saya sakau. Saya seperti tak mengenal diri saya ketika jemari saya telah lama mati dalam tarian atas tuts-tuts. Saat jemari say...
-
Aku lelah, bukan untuk berhenti hanya butuh spasi agar alunan terdengar lebih bermelodi. I'm coming freeday. Just my freeday. Free ...
mampir ya.... http://oranggowa.blogspot.com/
BalasHapus